Friday, July 3, 2020

Kitab Adduror Assaniah Dan Tuduhan Pengkafiran dan Penghalalan Darah Kaum Muslimin

Sebagian orang berhujjah bahwa Syaikh Muhammad bin Abdul Wahab rahimahullah sebagai pengusung akidah takfiri sebagaimana termuat dalam kitab adduror assaniah?


Jawaban:
Pembahasan dalam Adduror Assaniah adalah pembahasan yang berat tidak bisa langsung disederhanakan dan disimpulkan sebatas dari kitab itu saja bahkan sebenarnya adduror assaniah tidak tepat untuk para pemula (mubtadiin).

Kitab adduror assaniah terdiri dari beberapa jilid, tidak dapat disimpulkan tanpa mengumpulkan semua mauqif Syaikh muhammad bin abdul wahab dalam semua tulisan dan risalah beliau. Bahkan sebagian ulama memandang perlu ada semacam madkhal (pengantar) terhadap kitab adduror assaniah supaya dapat dipahami dengan baik substansi pembahasannya sebagaimana kitab Sahih Al Bukhari atau Fathul Bari sebelum jauh membaca dan memahaminya lebih dalam maka sangat dianjurkan keapa qari agar membaca terlebih dahulu al madkhal ila fathilbari atau shahih Al Bukhari misalnya.

Adduror assaniah, secara historicalnya, adalah suatu kumpulan surat², fatwa², nasihat² dari beberapa ulama yang ditujukan kepada para penguasa, yang mana juga berisi tentang adab, fiqh dst.

Karena ia adalah kebanyakannya berupa korespondensi, maka  selayaknya bagi kita untuk memahami konteks pembicaraan penulis dengan benar, waktu penulisan, gaya bahasa orang yang hidup di zaman itu, siyak tarikh pada setiap khitobnya serta surat-surat beliau yang belum dibukukan.

Secara singkat komentar Syaikh Muhammad Assaidi hafizhahullah;

4 marhalah zamaniyah yg perlu diketahui terkait dengan penulisan adduror assaniah;

  1. Tempat penulisan adduror assaniah adalah jazirah Arabia ketika itu yang sangat dipenuhi dg kesyirikan dan masyarakat yang benar-benar jauh dari agama
  2. Pengetahuan orang² tentang agama di waktu itu dan penubuhan serta ekspansi Kerajaan Arab Saudi
  3. Perlawanan terhadap dakwah dan Kerajaan Arab saudi ketika itu
  4. Reaksi terhadap perlawanan kepada dakwah dan perluasan negara sampai pendirian Kerajaan Arab Saudi III

Mengapa sebagian orang-orang beralasan bahwa adduror assaniah adalah kitab yang berisi pengkafiran terhadap kaum muslimin?

Selain pembaca yang bersikap pertengahan dan adil menyikapi kitab ini, pembaca kitab ini juga terbagi pada dua qutub eksrim:
  • 1. Golongan Takfiri (orang yang gemar mengkafirkan umat Islam)
  • 2. Pembenci dakwah syaikh Muhammad bin Abdul Wahab.
Kedua-dua kubu ini sudah membangun mindset berpikir mereka sebelum membaca dan menelaah lebih jauh kitab adduror assaniah sehingga mereka mencoba memberikan interpretasi terhadap perkataan yang samar-samar dalam kitab ini padahal belum membaca secara komprehensif seluruh tulisan syaikh Muhammad bin Abdul Wahab. Lagi pula dalam adduror assaniah adalah surat menyurat yang belum dibukukan semuanya sehingga mengambil kesimpulan sementara dari kitab ini saja sebagai representasi pemikiran syaikh Muhammad bin Abdul Wahab adalah tergesa-gesa.

Sebagai pendekatan contoh disini; Ketika Imam Ahmad, Imam Malik dan Imam Ibnu Taimiah jika dibaca satu potongan perkataan beliau saja tanpa mengetahui siapa mereka, apa maksud penulis nya maka akan melahirkan distorsi dan tuduhan tidak berdalil kepada mereka.

Semoga Allah Ta'ala merahmati para ulama dan mengaruniakan kita sikap adil dan bijaksana dalam menyikapi setiap permasalahan.

No comments:

Post a Comment